TOUNA – Sebanyak 100 orang Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Kelas IIB Ampana mengikuti penyuluhan dan skrining HIV/AIDS dan ujin tuberculin bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), Sabtu (25/1/2025).
Kegiatan ini merupakan kerja sama antar Lapas Kelas IIB Ampana dengan Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (Dinkes PPKB) Kabupaten Tojo Una-Una (Touna) dan Puskesmas Ampana Barat.
Kepala Lapas Kelas IIB Ampana, Luther Toding Patandung mengatakan,pentingnya kegiatan ini dalam menjaga kesehatan warga binaan.
“Dengan adanya kegiatan ini dapat mengetahui WBP yang mengidap penyakit HIV/AIDS dan TBC untuk penanganan lanjutan, dan menghindari resiko penularan di dalam lapas,” kata Luther.
Luther juga mengapresiasi kerja sama yang baik antara , Lapas Kelas IIB Ampana dengan Dinkes PPKB Touna dan Puskesmas Ampana Barat.
“Kerja sama lintas sektor seperti ini sangat penting untuk memberikan pelayanan kesehatan yang optimal kepada warga binaan,” ujarnya.
Kalapas menambahkan, kegiatan skrining tes HIV dan uji tuberculin ini merupakan komitmen Lapas Ampana untuk melaksanakan dan memberikan segera penatalaksanaan dalam upaya mempertahankan kesehatan WBP.
“Kami berharap melalui kegiatan ini dapat merubah cara pandang masyarakat khususnya WBP terhadap penderita HIV/AIDS dan Tuberculosis, sehingga stigma dan diskriminasi terhadap orang dengan HIV/AIDS (ODHA) san TBC dapat dihindari,” tambahnya.
“Dari hasil pemeriksaan terhadap 100 WBP tidak ditemukan adanya hasil reaktif HIV dan uji Tuberculin menunggu 3 hari kedepan,” pungkasnya. YYA
Komentar